PT.BPR JATIM (PERSERODA)

SINERGI BAZNAS JATIM DAN BANK UMKM JATIM, BANTU NASABAH PROKESRA LEBIH RINGAN

Share :

Surabaya– Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Provinsi Jawa Timur menggelar Rapat Koordinasi BAZNAS se-Jawa Timur pada 8–10 Oktober 2025 di Surabaya. Acara ini dihadiri oleh pengurus Baznas tingkat provinsi maupun kabupaten/kota, serta dibuka secara resmi oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Dardak.

Mengusung tema “Menguatkan BAZNAS dalam Menguatkan Asta Cita”, BAZNAS Jatim berkomitmen untuk mempermudah penyaluran zakat muzakki, mendorong kesejahteraan mustahiq, serta memperkuat ekonomi umat. Salah satu agenda rapat koordinasi tersebut adalah peluncuran kerja sama strategis Program Pemberdayaan Ekonomi antara Baznas Jatim dan PT BPR Jatim (Perseroda) atau yang dikenal dengan Bank UMKM Jatim.

Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Dardak , memberikan apresiasi terhadap langkah inovatif antara BUMD dan BAZNAS ini. “Ini sejalan dengan arahan Gubernur, Ibu Khofifah,  untuk mendorong penguatan ekonomi masyarakat kecil. Mudah-mudahan kerja sama antara Bank UMKM Jatim dan BAZNAS Jatim ini bisa membantu ultra mikro lebih luas,” kata Emil dalam sambutan Rapat Koordinasi BAZNAS se-Jawa Timur, Selasa sore, 8 Oktober 2025.

Kerja sama ini diwujudkan melalui program subsidi margin Prokesra. Prokesra adalah skema pembiayaan ultra mikro dengan margin 3 persen dari Bank UMKM Jatim setelah disubsidi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk membantu para pelaku usaha ultra mikro berkembang. Melalui skema kolaborasi, sisa margin 3 persen tersebut kini akan ditanggung oleh BAZNAS Jatim bagi para nasabah yang juga merupakan mustahiq BAZNAS. Dengan demikian, mereka bisa menikmati pembiayaan tanpa margin untuk mengembangkan usaha kecilnya.

”Kerja sama ini untuk membantu masyarakat agar tidak terkena bank titil. BAZNAS Jatim akan membantu menutupi marginnya,”   ujar Ketua BAZNAS Jatim, KH. Ali Maschan Moesa,

Kolaborasi untuk kesejahteraan umat ini akan ditindaklanjuti oleh BAZNAS Kabupaten/Kota dengan Kantor Cabang BPR Jatim.  Direktur Utama Bank UMKM Jatim, Irwan Eka Wijaya, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan bukti peran BUMD dalam mendukung pemberdayaan ekonomi masyarakat kecil.

“Dengan dukungan Baznas Jatim, kini nasabah mustahiq bisa mendapatkan akses pembiayaan tanpa margin. Kami yakin langkah ini akan membantu mereka naik kelas dan lebih mandiri,” ungkap Irwan.

Sebagai perwakilan, salah satu nasabah yang mendapatkan tambahan subsidi margin adalah Lukman Hakim, mustahiq yang memiliki toko peracangan atau kelontong. Modal Prokesra sebesar Rp 10 juta ini akan dimanfaatkan untuk memperbesar usahanya.

“Sebagai BUMD perbankan yang fokus pengembangan UMKM di Jawa Timur, kami merasa memiliki tanggung jawab moral untuk terus hadir di tengah masyarakat, khususnya segmen ultra mikro,” tutur Irwan.

Rapat koordinasi Baznas se-Jatim ini diikuti oleh perwakilan Baznas dari seluruh kabupaten/kota. Forum ini menjadi ruang strategis untuk menyelaraskan program, memperkuat tata kelola, sekaligus mengakselerasi sinergi dengan berbagai pihak, termasuk dengan Bank UMKM Jatim.

More Posts

Send Us A Message

Post
Scroll to Top
Buka WhatsApp
1
Butuh bantuan ?
Scan the code
Customer Service PT.BPR Jatim(Perseroda)
Hallo , Apa yang bisa kami bantu ?